Top Menu

Minggu, 18 November 2012

Menumbuhkan Minat Baca Melalui Perpustakaan Kelas (Zuhrufi L_22)

Seringkali kita hanya akan menyimpan rapi buku-buku bacaan kita di rak, kardus, atau yang lebih parah lagi, berserakan entah di mana. Jika buku hanya tersimpan dan tidak terbaca dalam waktu yang lama, buku-buku kita akan mubazir. Untuk menhindari hal itu, perlu diadakan suatu pemecahan masalah yang efektif. Salah satunya dengan membuat perpustakaan kelas.

Menyimpan buku di perpustakaan kelas berarti membuat buku-buku bacaan kita lebih berguna. Buku-buku tersebut akan memiliki peluang yang lebih besar untuk dibaca daripada jika hanya disimpan di perpustakaan pribadi. Buku-buku akan lebih berguna karena dibaca oleh orang lain.

Keberadaan adanya kumpulan koleksi buku dengan berbagai literatur dan sumber akan mendorong siswa siswi untuk membaca. Para  siswa dapat menggunakan waktu luang mereka yang terbatas dengan membaca buku yang tersedia di kelas.

Keadaan perpustakaan sekolah dengan beberapa sumber buku yang terbatas membuat siswa harus mengantre untuk membacanya. Dengan adanya tambahan buku dari koleksi para siswa, koleksi buku perpustakaan dapat dilengkapi dan para siswa akan mendapatkan banyak literatur dengan lebih  mudah.

Untuk membuat perpustakaan kelas, dibutuhkan pustakawan untuk mengatur buku-buku. Sang pustakawan harus bertanggung jawab dan selalu menandai sirkulasi atau keluar masuknya buku.  Hal ini akan melatih para siswa untuk menjadi seorang pustakawan yang baik. Selain itu, para siswa juga akan terlatih untuk membuat kerja sama dan menjalin hubungan yang baik di  antara para siswa.

Selain bekerja sama di antara para siswa, dibutuhkan pula bekerja sama dengan pihak sekolah sehingga pelaksanaan pembuatan perpustakaan kelas ini dapat berlangsung baik. Jadi, dengan adanya perpustakaan kelas ini, minat membaca di kalangan siswa dapat lebih ditingkatkan.

0 komentar:

Posting Komentar